Harga minyak naik setelah Israel melancarkan serangan udara terhadap Lebanon yang menewaskan hampir 500 orang dan menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya perang besar-besaran di Timur Tengah.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate naik mendekati $71 per barel setelah turun hampir 1% pada hari Senin, dengan Brent ditutup di bawah $74. Israel menyerang target di seluruh Lebanon selatan pada Selasa pagi, dalam serangan paling mematikan sejak perang tahun 2006 dengan Hizbullah. Iran mengatakan pada hari Senin bahwa mereka siap untuk meredakan ketegangan.
Sementara itu, China akan mengadakan pengarahan langka mengenai ekonominya oleh tiga regulator keuangan teratas negara itu, yang memicu spekulasi bahwa Beijing mungkin merencanakan stimulus besar. Kekhawatiran mengenai pemulihan ekonomi di negara pengimpor minyak terbesar telah membebani harga minyak mentah, yang diperkirakan akan mengalami penurunan kuartalan kedua.
Sumber: Bloomberg